NEWSTICKER

Pemetaan Polri, Aliran Duit Narkoba ke Pemilu Belum Ditemukan

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi/Medcom.id/Siti

Pemetaan Polri, Aliran Duit Narkoba ke Pemilu Belum Ditemukan

Siti Yona Hukmana • 29 May 2023 22:24

Jakarta: Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi mengatakan pihaknya mengusut dugaan aliran dana narkoba ke kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Polri baru melakukan pemetaan.

"Untuk antisipasi lakukan pemetaan terhadap rencana kontestasi di 2024. Belum ada (hasil pemetaan)," kata Jayadi di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin, 29 Mei 2023.

Jayadi menegaskan pihaknya akan melakukan pemetaan di semua hal terkait narkoba. Baik indikasi aliran dana narkoba untuk Pemilu 2024 maupun mencegah bakal calon anggota legislatif 2024 menggunakan narkoba.

"Prinsipnya, kita lakukan pemetaan semua. Tidak hanya caleg, tidak hanya anggota dewan dan lain sebagainya, tapi kita semua petakan. Jangan sampai kemudian dana-dana ilegal dari narkotika itu kemudian masuk dalam kontestasi," ujar Jayadi.

Dia menyebut upaya ini pernah dilakukan pada Pemilu 2019. Polri bakal menindak tegas bila ditemukan aliran dana maupun calon anggota legislatif yang mengonsumsi narkoba.

"Iya sudah, yang lalu-lalu juga dilakukan (2019). Pasti diproses (kalau sampai ada aliran dana narkoba untuk pemilu dan bakal calon anggota legislatif konsumsi narkoba)," jelas dia.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto memerintahkan jajaran Dittipidnarkoba Bareskrim memetakan aliran dana peredaran narkoba yang diduga mengalir ke Pemilu 2024. Hal itu disampaikan Agus dalam rakernis di Bali yang digelar 24-25 Mei 2023.

"Saya minta seluruh jajaran Reserse Narkoba Polri sudah mulai memetakan dan mengantisipasi permasalahan terkait narkoba yang dapat menghambat perhelatan pemilu, mengantisipasi adanya penggunaan sumber dana dari peredaran narkoba untuk kegiatan pemilu," kata Agus dalam keterangan tertulis, Jumat, 26 Mei 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(M Sholahadhin Azhar)